Minggu, 22 Maret 2020 Muhammad Ikhsan melaporkan, Longsor di Desa Karangnunggal, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Sabtu (21/3/2020).
CIANJUR, – Sekitar 200 korban bencana tanah longsor di tiga kampung di Desa Karangnunggal, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur untuk memberikan bantuan untuk keperluan mereka sehari-hari.
Para korban juga meminta untuk segera direlokasi.
Kepala Dusun Pasarean Asep Suhendar meminta Pemkab Cianjur mengatakan saat ini para korban sementara ditampung di kantor Posyandu Pasarean.
“Semuanya sudah dievakuasi di tempat yang aman di Posyando Pasarean, barang-barang mereka tidak ada yang terselamatkan, termasuk pakaian dan makanan,” pinta Asep pada , Minggu (22/3/2020). Sejak lama, warga yang berada di lereng bukit di tiga kampung, yakni Kampung Pasarean, Munjul, dan Belendung mengaku sudah meminta untuk di relokasi karena wilayah tempat tinggal mereka memang sudah menjadi zona merah longsor.
“Kalau pemerintah mau merelokasi, silahkan relokasi ke tempat yang lebih aman.
Namun juga harus diperhatikan dari sisi ekonominya, minimal bisa bercocok tanam atau berdagang di tempat yang baru,” ucapnya.
Camat Cibeber Ali Akbar mengatakan akan segera melaporkannya pada Plt Bupati Cianjur Herman Suherman dan berkordinasi dengan BPBD Kabupaten Cianjur mengenai penyaluran bantuan hingga relokasi.
“Akan saya laporkan pada Pak Plt Bupati dan berkordinasi dengan BPBD Cianjur, mudah-mudahan secepatnya bantuan segera datang.

