
Bandung –
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan libatkan masyarakat bila ada penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) demi mencegah penyebaran virus Corona atau COVID-19.
“Kami sudah mempersiapkan apa-apanya, sesuai rapat dengan Forkompimda, merumuskan Insya Allah ke depan mengatasi virus Corona ini, konsep pertama adalah kita akan libatkan masyarakat Kota Bandung,” kata Wali Kota Bandung Oded M Danial di Pendopo Kota Bandung, Jumat (3/4/2020).Baca juga:Lawan Corona, Pengantin Ini Merelakan Separuh Kebahagiaan
Ia mengungkapkan, pelibatan masyarakat itu terdiri dari unsur RT RW hingga Lurah dan Camat.
“Dari mulai ketua RT, RW, semuanya sampai Lurah dan Camat hingga tokoh masyarakat bersama-sama, bisa melindungi wilayahnya masing-masing dengan kemandirian mereka,” ungkapnya.
Pihaknya, meminta kekompakan masyarakat untuk berkolaborasi bersama melawan penyebaran virus Corona ini dengan menjaga wilayahnya masing-masing sesuai arahan kebijakan Pemkot Bandung.
“Nantinya, mereka akan berkolaborasi dengan kebijakan Pemkot Bandung,” jelasnya.Baca juga:Ridwan Kamil Gelontorkan Rp 16 T Atasi Dampak Corona di Jabar
Saat disinggung, apakah akan ada pengawasan ketat dititik-titik rawan seperti di perbatasan, stasiun, terminal dan bandara, Oded katakan ada. Namun menurutnya, hingga saat ini belum ada perintah lockdown.
“Hingga saat ini belum ada perintah lockdown dari pemerintah pusat, tapi seperti di terminal kita sudah lakukan standar kesehatan dengan memeriksa suhu penumpang dan lainnya,” ujarnya
